Santo Paus Soter adalah Paus kita yang ke-12. Ia menjadi paus pada masa dimana umat Kristen dianiaya oleh pemerintah Romawi. Ia adalah seorang bapa sejati bagi segenap umat Kristiani. Ia memberikan banyak pertolongan kepada mereka yang miskin.
Ia memberikan perhatian istimewa kepada mereka yang dijatuhi hukuman kerja paksa di pertambangan-pertambangan berbahaya. Mereka dikirimkan ke sana sebab mereka tak hendak menyangkal iman kepada Yesus. Orang-orang Kristen yang gagah berani ini senantiasa kelaparan. Mereka juga hanya diijinkan untuk beristirahat sebentar saja. Orang-orang Kristen lainnya dibelenggu dalam penjara-penjara. Paus Soter melakukan segala yang mungkin dapat ia lakukan demi menghibur dan menolong mereka.
Paus Soter juga membantu umat Kristen yang jauh dari kota Roma. Ia adalah seorang pengkhotbah ulung dan segenap umat senang mendengarkannya memberi penjelasan tentang ajaran iman. Ia mengilhami begitu banyak martir untuk menerima hukuman mati demi Yesus daripada mempersembahkan kurban kepada berhala-berhala Romawi. Paus Soter sendiri tewas sebagai martir pada tahun 174 setelah melewatkan masa pontifikat selama sepuluh tahun.
Berasal dari kata Yunani "σωτήρ" (sōtēr), yang berarti "Penyelamat" atau "Pembebas"
Soterus (Deutsch), Sotero (Spanish)