A Catholic Online Directory

103 Martyrs of Korea

Yohanes Yi Kwang-Nyol
Yohanes Yi Kwang-Nyol

Santo Yohanes Yi Kwang-Nyol

Yohanes Yi Gwang-nyeol, Yohanes Pembabtis Yi Kwang-Nyol, Ioannes Baptista Yi Kwang-nyol Salah seorang dari para martir Korea
  • Diterbitkan :
    14 Januari 2019
  • -
  • Diperbaharui :
    14 Oktober 2020
  • -
  • Hits :
    7502



Santo Yohanes Yi Kwang-Nyol adalah salah seorang dari 103 Martir Korea. Ia berasal dari keluarga bangsawan dan menerima iman Katolik melalui kakaknya Santo Agustinus Yi Kwang-hon. Ia dikenal sebagai seorang yang jujur, penuh semangat, dan memiliki iman yang luar biasa. Tak lama setelah memutuskan untuk menjadi seorang Katolik, dia menjadi salah seorang diantara para tokoh Katolik Korea yang berangkat ke Peking demi meminta bantuan Uskup Peking agar mengirimkan pastor ke Korea. Setelah kembali ke kampung halamannya, Yohanes menjalani hidup selibat dan berpantang daging. Kehidupan spiritualnya begitu luar biasa, dan umat Katolik Korea sangat menghormatinya.

Pada masa penganiayaan Dinasti Joseon, Yohanes ditangkap bersama kakaknya Agustinus  pada tanggal 8 April 1839. Dia dibawa ke penjara dimana ia kerap disiksa sepanjang hari. Penyiksaan yang dialaminya sungguh mengerikan. Kedua kakinya dipelintir kebelakang lalu dipukuli dengan tongkat. Kebiasaaan saat itu, disetiap interogasi, algojo akan memukul dengan tongkat sebanyak 30 kali sampai setiap tongkat itu patah. Oleh karena itu, setiap kali Yohanes diinterogasi, 30 tongkat harus disiapkan. Hukuman cambuk dilakukan dengan menggunakan kayu rotan lentur yang diikat menjadi satu. Cambuk rotan ini dapat membuat daging orang yang dianiaya tercabik-cabik.

Dengan iman yang kokoh, Yohanes mampu mengalahkan semua rasa sakit yang dideritanya. Ia bertekad untuk menjadi saksi bagi imannya. Dia mengira akan dieksekusi bersama dengan kakaknya Agustinus, namun hukum Korea dimasa itu tidak memperbolehkan dua bersaudara untuk dieksekusi pada hari yang sama. Karena itu Agustinus dieksekusi terlebih dahulu pada tanggal 24 Mei 1839, sementara Yohanes tetap mendekam di penjara.

Dua bulan kemudian, tepatnya pada 20 Juli 1839, Yohanes dipenggal di luar Pintu Gerbang Kecil Barat bersama dengan tujuh orang Katolik lainnya. Ia menerima mahkota kemartiran diusia 45 tahun.

 

Lihat Profile ==> Santo Agustinus Yi Kwang-Hon


Arti nama

Yohanes Berasal dari nama Yunani Ιωαννης (Ioannes), yang aslinya berasal dari nama Ibrani  יוֹחָנָן (Yochanan) yang berarti "YAHWEH Maha pengasih", "Allah Maha Baik"

Variasi Nama

John, Jon (English), Deshaun, Deshawn, Keshaun, Keshawn, Rashaun, Rashawn (African American), Gjon (Albanian), Yahya (Arabic), Hovhannes, Ohannes (Armenian), Ganix, Ion, Jon (Basque), Ioannes (Biblical Greek), Yehochanan, Yochanan (Biblical Hebrew), Iohannes (Biblical Latin), Yann, Yanick, Yannic, Yannick (Breton), Ioan, Ivan, Yan, Yoan, Ivo, Yanko (Bulgarian), Joan, Jan (Catalan), Jowan (Cornish), Ghjuvan (Corsican), Ivan, Ivica, Ivo, Janko, Vanja (Croatian), Ivan, Jan, Johan, Honza, Janek (Czech), Jan, Jens, Johan, Johannes, Jon, Hans, Jannick, Jannik (Danish), Jan, Johan, Johannes, Hanne, Hannes, Hans, Jo, Joop (Dutch), Johano, Joĉjo (Esperanto), Jaan, Johannes, Juhan (Estonian), Jani, Janne, Johannes, Joni, Jouni, Juhana, Juhani, Hannes, Hannu, Juha, Juho, Jukka, Jussi (Finnish), Jean, Yann, Jeannot, Yanick, Yannic, Yannick (French), Xoán (Galician), Jan, Johann, Johannes, Hannes, Hans, Jo (German), Ioannes, Ioannis, Yanni, Yannis, Yianni, Yiannis (Greek), Keoni (Hawaiian), Yochanan (Hebrew), János, Jancsi, Jani, Janika (Hungarian), Jóhann, Jóhannes, Jón (Icelandic), Eoin, Sean, Seán, Shane (Irish), Giovanni, Gian, Gianni, Giannino, Nino, Vanni (Italian), Johannes, Joannes (Late Roman), Jānis (Latvian), Sjang, Sjeng (Limburgish), Jonas (Lithuanian), Johan, Hanke (Low German), Ivan, Jovan, Ivo (Macedonian), Ean, Juan (Manx), Hann, Jan, Jon, Hankin, Jackin, Jankin (Medieval English), Jehan (Medieval French), Zuan (Medieval Italian), Jan, Jens, Johan, Johannes, Jon, Hans (Norwegian), Joan (Occitan), Iwan, Jan, Janusz, Janek (Polish), João, Joãozinho (Portuguese), Ioan, Ion, Iancu, Ionel, Ionuț, Nelu (Romanian), Ioann, Ivan, Vanya (Russian), Eoin, Iain, Ian (Scottish), Ivan, Jovan, Ivo, Janko, Vanja (Serbian), Ján, Janko (Slovak), Ivan, Jan, Janez, Žan, Anže, Janko (Slovene), Iván, Juan, Xuan, Juanito (Spanish), Jan, Jens, Johan, Johannes, Jon, Hampus, Hans, Hasse, Janne (Swedish), Yahya (Turkish), Ivan (Ukrainian), Evan, Iefan, Ieuan, Ifan, Ioan, Iwan, Siôn, Ianto (Welsh)

Bentuk Feminim :

Jone (Basque), Joanna (Biblical), Ioanna (Biblical Greek), Iohanna (Biblical Latin), Ioana, Ivana, Yana, Yoana (Bulgarian), Joana, Jana (Catalan), Ivana (Croatian), Ivana, Jana, Johana, Janička (Czech), Johanna, Johanne (Danish), Jana, Janna, Johanna, Janneke, Jantine, Jantje (Dutch), Johanna (Estonian), Janina, Johanna (Finnish), Jeanne, Jeannette, Jeannine (French), Xoana (Galician), Jana, Janina, Johanna (German), Ioanna, Nana (Greek), Johanna (Hungarian), Jóhanna, Jóna (Icelandic), Chevonne, Shavonne, Shevaun, Shevon, Síne, Siobhan (Irish), Giovanna (Italian), Johanna (Late Roman), Janina (Lithuanian), Ivana, Jovana (Macedonian), Jehanne, Johanne (Medieval French), Johanna, Johanne (Norwegian), Janina, Joanna (Polish), Joana (Portuguese), Ioana (Romanian), Zhanna, Ivanna (Russian), Jean, Sìne, Jessie, Teasag (Scottish), Ivana, Jovana (Serbian), Jana (Slovak), Ivana, Jana (Slovene), Juana (Spanish), Janina, Janna, Johanna, Jannicke, Jannike (Swedish), Siân (Welsh)

Wartakan kisah ini!


Pilih Topik

Login

or