Santo Oktavianus adalah seorang Archdeacon (Diakon Agung) di Karthago, Afrika Utara yang hidup pada abad kelima. Ia menjadi martir bersama lebih dari 4900 umat Kristen di Afrika Utara pada masa penganiayaan oleh bangsa Vandal. Raja Vandal Huneric, yang adalah seorang Arian, membuang umat Kristiani ini ke padang gurun Libya agar mati kelaparan dan kehausan. Disana juga mereka diperlakukan dengan begitu keji oleh bangsa Moor yang kafir.
Seorang uskup yang kudus bernama Victor menuliskan kisah keberanian dan penderitaan yang dialami oleh para martir Kristus ini. Beliau menceritakan bahwa ketika mereka diperintahkan untuk pergi ke tempat pembuangan di padang gurun yang ganas, mereka keluar dari penjara dengan menyanyikan madah pujian. Umat Kristiani lainnya mencucurkan arimata melihat kegagahan mereka. Bahkan para perempuan dan anak-anak juga ikut pergi bersama mereka dan tewas di sana sebagai saksi Kristus.
Berasal dari kata latin “Octavus” yang berarti “Kedelapan”
Octavianus (latin), Ottavio, Ottaviano (Italian), Octávio (Portuguese), Otávio (Portuguese (Brazilian)), Octavio (Spanish), Octavian (Romanian), Oktavianus, Oktovianus (Indonesian)
Bentuk Feminim : Octavia