Bartolomeus Fernandes lahir di Verdela, dekat kota Lisbon pada bulan Mei 1514 dalam sebuah keluarga katolik yang sangat bersahaja. Setelah remaja, Ia masuk Ordo Dominikan dan mengucapkan kaulnya pada tanggal 20 November 1529. Setelah menyelesaikaan studinya, ia ditugaskan untuk mengajar filsafat di sebuah biara di Lisbon, dan kemudian selama sekitar dua puluh tahun ia mengajar teologi di berbagai biara ordo Dominikan. Ia juga melanjutkan studi dan berhasil meraih gelar Master Teologi di Salamanca Spanyol.
Ketika sedang mengajar di biara Dominikan di Batalha, Bartholomeus diminta untuk ke Évora oleh Raja Portugal Dom Luis agar menjadi guru agama bagi anaknya, Dom António. Bartholomeus mengabdikan dirinya selama dua tahun untuk tugas ini. Lalu Pada tahun 1558 secara mengejutkan Bartholomeus diangkat menjadi Uskup Agung Braga. Dengan rendah hati ia menolak jabatan ini, namun atas tekanan dari Provinsial Ordonya; akhirnya ia menerima juga penunjukkannya ini. Pada tahun 1559 secara resmi ia ditahbiskan menjadi uskup agung keuskupan Braga.
Bapa Uskup Agung Bartholomeus sangat berperan dalam Konsili Trente yang dilaksanakan pada tahun 1561. Ia sangat menonjol dalam sidang-sidang di konsili ini, dan sangat dihargai oleh para pemimpin gereja, baik karena kedalaman pemahaman teologinya, maupun karena kesucian hidup dan kerendahan hatinya. Ia memiliki pengaruh yang besar dalam diskusi-diskusi, terutama yang memutuskan tentang reformasi kehidupan gerejawi.
Setelah konsili berahir, bapa Uskup Bartholomeus kembali berperan aktif dalam sosialisasi hasil dari Konsili tersebut. Ia segera mengadakan sidang sinode keuskupan demi pemulihan disiplin kehidupan gerejawi dan memperbaharui kehidupan moral bagi para imam dan umat di keuskupannya (Concilium provinciale Bracarense quartum, Braga, 1567). Bapa Uskup dengan sepenuh hati mengabdikan dirinya untuk melaksanakan reformasi gereja sesuai dengan keputusan konsili Trente.
Bapa uskup memiliki kepedulian yang sangat besar pada orang-orang miskin dan anak-anak terlantar. Ia membangun sebuah rumah sakit untuk orang-orang miskin dan sebuah rumah penampungan bagi anak-anak terlantar di keuskupannya. Ia juga mendirikan mendirikan sebuah seminari tinggi di keuskupannya.
Pada tanggal 20 Pebruari 1582, setelah berulang kali mengajukan permohonan, akhirnya Paus Gregorius XIII mengizinkan uskup Bartholomeus Fernandez untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Dengan gembira bapa uskup menarik diri dari dunia ramai untuk tinggal dalam keheningan biara Dominikan di Viana do Castelo. Disana Ia menghabiskan delapan tahun terakhir dalam hidupnya dalam doa dan bermatiraga.
Uskup Bartholomeus Fernandes tutup usia dengan tenang pada tanggal 16 Juli 1590. Ia di beatifikasi oleh Paus Yohanes Paulus II pada tanggal 4 November 2001.
Berasal dari kata Yunani Βαρθολομαιος (Bartholomaios), yang aslinya berasal dari nama Aramaic yang berarti "anak dari Tolomai".
Bartholomew (English), Bartholomaios (Biblical Greek), Bartholomeus (Biblical Latin), Bartomeu (Catalan), Bartolomej, Bartol (Croatian), Bartoloměj (Czech), Bartholomeus, Bart, Bartel, Mees, Mies (Dutch), Perttu (Finnish), Barthélémy (French), Bartolomeu (Galician), Bartholomäus (German), Bertalan, Bartal, Bertók (Hungarian), Parthalán (Irish Mythology), Bartolomeo (Italian), Bartłomiej, Bartek, Bartosz (Polish), Bartolomeu (Portuguese), Varfolomei, Varfolomey (Russian), Bartolomej (Serbian), Bartolomej (Slovak), Jernej, Nejc (Slovene), Bartolomé (Spanish)
Bentuk Pendek : Bart, Tolly (English)